Kamis, 14 Juni 2012

INPEACEMENT.....ala fakist

Hem....acara cangkrukan ala fakist sepertinya sudah lama tidak dilakukan, tentu membuat suasana menjadi garing dan kering. Dalam rangka menghilangkan ketegangan, mengendurkan suasana, maka kali ini, walau dengan suguhan seadanya maka cangkrukan wajib diadakan diarea fakist, tentu tanpa mengurangi kewibawaan suasana heureuy yang menjadi pakem cangkrukan ala fakist.

Dengan hanya nglamuti permen dari pembagian konsumsi yang dilakukan oleh panitia ujian, kongkow-kongkow dilakukan di sekitar kampus fakist. Banyak topik yang sudah lama mengendap tak tersalurkan, dan jika dibuka bersama pasti hasilnya seru....seseru hasil pertemuan jerman melawan belanda....

Sambil nglamuti permennya, seorang fakist mulai membuka obrolan......
Mengapa ya gusti pangeran itu mengirim IRSYAD MANJI yang mengusung mazab persamaan jenis, padahal sudah jelas fakist adalah kampung religi yang warganya religius.....
Iya...tentu ada yang ingin disampaikan njeng pangeran......
Apa ya?....(sambil mglamuti permen)
Tentu ini ada hubungannya dengan persoalan hubung-menghubung......

Kenapa juga ya....negara yang berbasis religi juga mengalami hal yang sama, dan malah telah meratifikasi lebih dulu.....

Sepertinya ada hubungannya dengan pemujaan ayam.....

Maksud loe?....

Acara pengawuran fakist mulai bekerja, untuk menyelami kedalaman fenomena bawah sadar.....sampai batas antara sadar dan ketidak sadaran......

Muhammad dan ruh muhammad itu kan bagaikan telur dan tai yang dikeluarkan oleh ayam....
Jangan ngaco loe....itu statemen yang sangat berbahaya...terlalu sensitif.....
Bahaya buat siapa? sensitif bagi siapa?
Bagi fakist....biasa saja....kan bahan untuk mengisi kekosongan topik dan memicu adrenalin heureuy...

Analisanya? (yang lain mengernyitkan kening seolah ikut serius....)
Ya....mudah saja....
Begini, kalau muhammad, setelah dikeluarkan oleh tuhan kan mati.....ga penting lagi....paling juga untuk memupuk keimanan seseorang....
Kalau nur muhammad?
Ya ....itu kan yang hidup terus....hidup dan menghidupi...serta melanjutkan kehidupan.....supaya ayam dan telur terus berlanjut.....

Nah sekarang kaitannya dengan irsyad manji apa an?

Sebelum menginjak ke masalah irsyad manji, kita lanjutkan dulu fenomena ayam negeri....ada telurnya tapi tak bisa menjadi ayam.....rekayasa manusia....kecanggihan otak manusia....maka yang terbakar WINLAKA....WIN (menang)....LAKA (AKAL)....

Sudah bisa dilanjutkan nggak dengan ceritanya irsyad manji?
yups.....
makhluk yang namanya manusia itu memang suka main plesetan....
silaturkhim yang seharusnya dilakukan antara makhluk dan khalik diplesetkan menjadi silaturakhmi antara makhluk dan makhluk....kalau sesama namanya ya....bekerjasama....untuk kebaikan apa sebaliknya....

Lebih esensi lagi plesetannya....
Apa itu.....
Hubungan yang bener untuk sebuah kelanjutan kehidupan kan urusan telur dan ayam?....bagaimana mungkin ayam dihubungkan dengan tai.....
He..eh ....ya.....makanya jawabannya kan yang terbakar....ARSip......

Lha....apa hubungannya dengan pembagian permen yang kita klamuti ini?
Kejadiannya bisa ditebak....atas....PERMENtaan......

Yaaaaa........
Nggak aci dunk.....
ya bagaimana....mintanya maksa, masak nggak dikabulkan?
Maksa bagaimana?
dengan puasa, solat malam, dan rentetan doa....supaya bersama dengan muhammad....bukan ruh muhammad.....
Tahu dari mana?
Ya itu....mereka saling memaki, saling bunuh-bunuhan......sangking....
sangking apanya?....
sangking maruknya ....sampai rebutan....tai....siapa yang pantas mendapatkannya......

Dikasih apa nggak ya?
dikasih apa??
permintaan mereka....kan PERMEN...taan....

Ntar dulu....sepertinya mereka meminta PEACE deh....
tapi pis yang diminta kok tiga....pis di dalam kan cuman satu.....itu yang kita punya.....
ya.....
ya...apa....buka dunk.....mun teu dibongkar ayeuna....misi tuhan disalahkeun engke na.....
Okey lah.......
Supaya mereka tak mengatakan: kenapa aku tidak dijadikan tanah saja........

Bener mau tahu tambahannya?
Iya.....cepet ...keburu habis permennya....
IN..dan....MAN.....
Apa?
mereka memasukkan manusia dalam kekosongan itu.....
mungkin itulah makomnya.....

Seorang fakist yang sejak tadi tidak terlalu antusias mengikuti perbincangan, coba menganalisa sendiri....
Mencoba memasang puzzle....
IN...PEACE....MAN......inpeacement?

Wadow......
jangan ngomong begitu wudellllllllll......
bisa berabe,,,,kalau hutan beringin, penggembala kerbau, dan burung garuda dengar.....nanti ramai-ramai hati nurani mereka minta keadilan......
ya...aku tidak tahu....kenapa kelakuan mereka sampai membakar ARS.....sip.....

Yo...wis....lah ...
wong itu PERMENtaan.....kecil....
Kecil apa?
KECIL....lakaan.....

Sudah waktunya nih....
mari kita gelar saja dah.......
pameran ALITA....itu lho...pelukis cilik dari AUStralia.....

YOOOOOIIIIIIIII






Tidak ada komentar:

Posting Komentar